
TIM basket putra SMP Stella Maris Surabaya membuka peluang lolos ke babak playoff Honda Development Basketball League (DBL) Junior 2010. Sekolah itu menang besar atas SMP Mutiara Bunda Sidoarjo dengan skor 26-8 (6/10). Sukses tersebut diikuti tim putrinya dengan menang 30-2 atas SMPN 12 Surabaya.
Meski menang dengan skor besar, tim putri Stelma tidak mendapatkannya dengan mudah. Sebab, Rholaz (julukan SMPN 12) memberikan perlawan pada awal-awal pertandingan. Namun, perlawanan itu hanya lima menit pada awal babak pertama. Strategi man to man marking pelatih Stelma, Agus Suryadi, membuat pemain Rholaz kehabisan energi.
Tekanan yang terus dilancarkan Stelma membuat mental pemain Rholaz drop. Tim ini tertinggal 0-17 pada babak pertama. Pada babak kedua, berbagai variasi serangan dari Stelma yang di-otaki playmaker Anita Ermawati terus menambah pundi-pundi poin timnya. Rholaz akhirnya harus mengakui keunggulan Stelma dengan skor 2-30.
Pada pertandingan berikutnya, tim basket putra Stelma yang bertanding melawan SMP Mutiara Bunda Sidoarjo mengawali pertandingan dengan buruk. Mereka beberapa kali melakukan turn over di daerah sendiri. Kesalahan itu di manfaatkan betul oleh SMP Mutiara Bunda Sidoarjo.
Namun, Stelma tak menyerah. Mereka membalas berkat tembakan dari Wahyudi Yunarto. Babak pertama berakhir dengan imbang, 8-8. Pada babak kedua, pelatih Stelma menginstruksi pemainnya memperkuat defense. Taktik itu jitu. Para pemain SMP Mutiara Bunda tidak bisa leluasa menyerang pertahanan Stelma. Stelma pun menang 26-8.
Tim putra Stelma sudah ditunggu SMP Ciputra Surabaya dalam laga do or die penentuan juara grup E putra. Pada pertandingan kemarin, Ciputz (julukan SMP Ciputra) menang 28-11 atas SMP Margie Surabaya. Stelma dan Ciputz akan bertanding pada Rabu, 13 Oktober 2010. "Stelma punya pemain yang bisa menerapkan man to man marking dengan bagus. Kami sudah menyiapkan taktik khusus untuk meredamnya. Defense dan finishing akan dibenahi. Pokoknya, kami siap meladeni Stelma," ujar Soewondo, pelatih tim putra SMP Ciputra Surabaya.
0 komentar:
Posting Komentar